Jurnal Pena Islam https://jurnal.staiq.ac.id/index.php/penaislam <p><strong>Jurnal Pena Islam</strong> merupakan jurnal berkala ilmiah yang diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Qudwah Depok. Jurnal ini mengkhususkan pada pengkajian ilmu - ilmu tarbiyyah, syari’ah dan kajian umum keislaman. Pengelola menyambut baik kontribusi dalam bentuk artikel dari para ilmuwan, sarjana, professional dan peneliti untuk dipubli-kasikan dan disebarluaskan. Seluruh artikel yang dipubli-kasikan dalam jurnal ini merupakan pandangan dan pemikiran dari para penulisnya dan tidak mewakili jurnal ini.</p> id-ID staiqudwah@yahoo.com (Jamilullah, S.Pd.I, M.Si) staiqudwah@yahoo.com (Fajar Hidayah) Sat, 15 Jul 2023 07:20:32 +0000 OJS 3.3.0.10 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP ZAKAT PERTANIAN (Studi kualitatif di Desa Siru, Kec. Lembor , Kab. Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur) https://jurnal.staiq.ac.id/index.php/penaislam/article/view/55 <p>This study aims to determine the Public Perception of Agricultural Zakat in Siru Village, Lembor District, West Manggarai Regency, East Nusa Tenggara Province. This research uses a Qualitative Descriptive Study approach. The data collection techniques used are interviews and documentation. Interviews were conducted with village government leaders, religious leaders, local communities and farmers.</p> <p>The results of this study indicate that the Public Perception of Agricultural Zakat in Siru Village, Lembor Sub-district, West Manggarai Regency, East Nusa Tenggara. Which includes Community Perception of Agricultural Zakat, Obstacles to the sustainability of Agricultural Zakat and Application in the implementation of Agricultural Zakat in Siru village in accordance with Islamic Shari'a. The conclusions obtained include: Community Perception of Agricultural Zakat in Siru village, Lembor sub-district, West Manggarai Regency, East Nusa Tenggara.</p> <p>The conclusions obtained include: The ignorance of the community towards agricultural Zakat raises the perception that in their opinion if they have issued Zakat Fitrah or Alms means that they have issued Agricultural Zakat. The obstacle in implementing agricultural Zakat is the lack of public understanding of agricultural Zakat, in addition to the understanding of the management team or UPZ administrators or the Zakat management team which should have an important role in the implementation of agricultural Zakat is also still very lacking, and another obstacle is the lack of socialization carried out by religious leaders or UPZ local area. The efforts in implementing the implementation of agricultural Zakat in Siru Village are socialization as an effort to understand the community in the implementation of agricultural Zakat through da'wah media and religious institutions and revitalization of the zakat management team as a forum for collecting and depositing zakat. Some suggestions that can be done include: realizing efforts to implement agricultural Zakat by holding socialization to the community so that people can understand agricultural zakat.</p> Naufal Zaky Lovean, Nandar Sunandar, Kalam Setia Purba Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Pena Islam https://jurnal.staiq.ac.id/index.php/penaislam/article/view/55 Wed, 21 Jun 2023 00:00:00 +0000 DAKWAH ISLAM DAN TANTANGAN GLOBALISASI https://jurnal.staiq.ac.id/index.php/penaislam/article/view/56 <p><em>Globalization is the process of integrating local features into global flows, which is mostly done through communication and information technology. Although initially – historically globalization – was seen as a process of integrating the local economy into the world economy, globalization refers to a space where a process of global interaction occurs through the means of communication technology.</em></p> <p><em>&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; Globalization allows people to know the situation and conditions of other countries in all corners of the world easily. This can directly or indirectly affect a society both positively and negatively. So far the impact of globalization on society has been seen in people's way of thinking which then influences their perspectives and behavior towards ideology, politics and economics.</em></p> <p><em>&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; Not hiding the fact that now more and more Muslims are increasingly aware that there are modern values that are beneficial for the smooth running of Islamic communication activities. Globalization which is increasingly embracing human life makes it impossible for them to escape, unless they deliberately confine themselves by moving away from increasingly sophisticated interactions and communications. Globalization, when used for good purposes, will contain positive things. Conversely, it will have negative consequences, when drifting on negative things. So globalization will depend on who uses it and for what purpose it is used. So for da'wah globalization can be a benefit, it can also be a disadvantage. The product of globalization, namely communication technology, can be used as a tool for da'wah and can also be a threat to da'wah.</em></p> Wahyu Bhekti Prasojo; Fajar Hidayah Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Pena Islam https://jurnal.staiq.ac.id/index.php/penaislam/article/view/56 Wed, 21 Jun 2023 00:00:00 +0000 PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP LABEL HALAL PADA RESTORAN (Studi Kasus Di Restoran Simpang Raya Dan Restoran Dapur Siliwangi, Kecamatan Beji Kota Depok Jawa Barat) https://jurnal.staiq.ac.id/index.php/penaislam/article/view/57 <p><em>This study aims to determine the public's perception of the halal label in restaurants.&nbsp; As is well known, halal is the main parameter in Islam related to the process of selecting products to be consumed.&nbsp; As for service providers including restaurants that have halal certification, it is possible to get a positive image and increase sales.&nbsp; This study uses a qualitative approach to obtain an in-depth description of the public's perception of the halal label in the restaurant business.&nbsp; Research conducted in Depok, West Java, shows that.&nbsp; The Muslim community has a positive image of the restaurant industry which has a halal label, that eating is not only a matter of taste but also a sense of security.</em></p> Jamsa Sumbalatu, Wahyu Bhekti Prasojo, Abbdul Manap Panjaitan Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Pena Islam https://jurnal.staiq.ac.id/index.php/penaislam/article/view/57 Wed, 21 Jun 2023 00:00:00 +0000 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BERBASIS DANA ZAKAT https://jurnal.staiq.ac.id/index.php/penaislam/article/view/58 <p>Pengembangan masyarakat (<em>community development</em>) memiliki beragam definisi secara filosofi, metode, atau gerakan. Van Beers dan Colley (1972) pernah mengadakan survey untuk melihat pelaksanaan <em>community development </em>di pulau Jawa (Nasdian, 2014). Dari hasil penelitian tersebut, pengembangan masyarakat didefinisikan sebagai membantu diri sendiri untuk meningkatkan standar dan kualitas hidup di daerah pedesaan.</p> <p>Dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia Pemberdayaan diartikan sebagai upaya pendayagunaan, pemanfaatan yang sebaik – baiknya dengan hasil yang memuaskan. Pemberdayaan masyarakat berbasis dana zakat diartikan sebagai upaya pendayagunaan dana zakat, pemanfaatan dana zakat sebaik – baiknya dengan hasil yang memuaskan baik bagi mustahik maupun bagi muzakki.</p> Fajar Hidayah; Jamilullah Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Pena Islam https://jurnal.staiq.ac.id/index.php/penaislam/article/view/58 Wed, 21 Jun 2023 00:00:00 +0000 KOMITMEN KEBANGSAAN MAJELIS ULAMA INDONESIA DALAM MENGUATKAN KETAHANAN POLITIK DI INDONESIA https://jurnal.staiq.ac.id/index.php/penaislam/article/view/59 <p>Penelitian ini bertujuan menganalisis peran dan komitmen kebangsaan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam menguatkan ketahanan politik di Indonesia. Paska pemilihan umum presiden tahun 2019 menghasilkan polarisasi politik yang luar biasa di masyarakat yang melibatkan sentimen keagamaan dan kebangsaan. Kondisi polarisasi politik akibat adanya tentara siber yang dibentuk relawan dan konsultan politik menghasilkan kekacauan sosial, pembelahan sosial dan konflik antar kelompok di masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan studi literatur yang berhubungan dengan subjek yang akan diteliti. Dalam merespons ketegangan politik paska Pilpres 2019, adanya komitmen Majelis Ulama Indonesia (MUI) sangat efektif menekan konflik yang ada. Komitmen kebangsaan MUI berisikan lima pikiran pokok. (1) Penegasan eksistensi NKRI tidak terlepaskan dari perjuangan umat Islam (2) Kewajiban umat Islam menjaga keutuhan dan kebersamaan antar elemen bangsa (3) Bentuk NKRI berdasarkan Pancasila bersifat mengikat seluruh elemen kebangsaan (4) Setiap elemen bangsa harus hidup berdampingan dengan prinsip kesepakatan bukan permusuhan (5) Mengingatkan penyelenggara negara terhadap tujuan nasional dari bangsa Indonesia. Kesimpulan penelitian ini adalah ketegangan politik di media sosial akibat ketidakdewasaan berpolitik harus dihentikan dan sesama bangsa Indonesia serta umat beragama, kita harus mengedepankan prinsip kedamaian, keharmonian, serta mengedepankan tujuan dan kepentingan nasional bangsa Indonesia di atas kepentingan politik. Dengan adanya sikap dan komitmen kebangsaan MUI maka kita harus membiasakan mencari titik kesepakatan sehingga tercapai konsensus yang mampu menghentikan dinamika dan konflik yang ada agar tidak semakin berkepanjangan dan menganggu keutuhan bangsa dan negara.</p> Fajar Hidayah; Inggar Saputra Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Pena Islam https://jurnal.staiq.ac.id/index.php/penaislam/article/view/59 Wed, 21 Jun 2023 00:00:00 +0000